Laman

13 Mei 2010

Membuat Hiren’s Boot USB Flashdisk Untuk Versi 9.7 dan 9.8

Hiren’s versi 9.7 dan versi 9.8 secara struktur telah mengalami penyempurnaan dari versi 9.6 dan sebelumnya. Sepertinya programmer Hiren telah bekerja keras untuk menata kembali program-program dalam Boot CD ke dalam kategorisasi yang lebih teratur. Ini terbukti dari akses menu yang lebih mudah dan terstruktur.
Dalam versi terbaru ini juga ada update beberapa program yang dalam versi terdahulu sempat terdeteksi sebagai virus oleh beberapa program antivirus. Bagi yang punya antivirus galak seperti Avira, tentu hal ini sangat menjengkelkan. Beberapa pembenahan bug dan update program juga membuat rilis program terakhir ini menjadi lebih menarik. Bahkan sekarang Hiren’s dilengkapi Sistem Operasi Windows XP sehingga bisa langsung booting ke GUI Windows tanpa harus repot-repot dengan instalasi.
Nah, kali ini kita akan membuat USB Flashdisk Hiren’s dengan segenap fasilitas di atas agar lebih kompak dan fleksibel..

PERSIAPAN
Untuk memulai praktek kali ini, Anda perlu mempersiapkan hardware dan program berikut:ini:
1. Komputer dengan sistem operasi windows yang sehat dan Flashdisk USB dengan ukuran minimal 256MB. Saya sarankan Anda memilih flashdisk dengan ukuran maksimal 4GB untuk mengurangi kemungkinan trouble saat melakukan booting.
2. USB Disk Storage Format (34KB). Formatter ini memiliki fungsi yang sama dengan HPUSBFW.EXE.
3. Grub4DOS (147KB). Program ini digunakan untuk menginstall Bootloader untuk flashdisk Anda. Di dalamnya ada dua file yang nantinya harus Anda salin ke dalam USB Flashdisk Anda.
4. Hirens Boot CD versi 9.7 atau versi 9.8.
LANGKAH INSTALASI
1. Tancapkan flashdisk USB Anda, ekstrak dan jalankan USB Disk Storage Format. Pilih flashdisk USB Anda di bagian ‘Devices’. Pilih File System ‘FAT32‘, akhiri dengan meng klik ‘Start‘.

2. Akan muncul menu konfirmasi berikut ini, pilih Yes. Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai, Klik ‘OK‘.

3. Ekstrak file grub4dos_guntingbatukertas.zip hasil download Anda. Dobel klik grubinst_gui.exe untuk menjalankan program Grub4Dos Installer 1.1 seperti tampilan di bawah ini. Pilih Disk Anda, pastikan Anda memilih flashdisk dengan benar. Perhatikan pada ukuran space nya. Klik pada tombol Refresh Part List, kemudian pilih Whole Disk(MBR). Mulai proses pemasangan Bootloader pada flashdisk dengan mengklik Install. Tunggu beberapa saat Hingga selesai.

4. Copy file grldr dan menu.lst dari folder grub4dos ke Flashdisk USB Anda. File ini merupakan kombinasi Bootloader untuk mengarahkan proses booting ke flashdisk.

5. Masukkan BootCD (9.7 atau 9.8) ke Drive CD dan copy semua file yang ada di dalamnya ke dalam Flashdisk.
Sekarang, coba jalankan flashdisk Anda untuk melakukan booting dari awal.
PERIKSA SETTING PC ANDA
• Agar dapat booting dengan baik dengan Flashdisk USB astikan PC Anda mendukung booting melalui Flashdisk. Masuk pada BIOS dengan menekan tombol ‘Del‘ pada keyboard atau tombol lain sesuai BIOS Anda. Kemungkinan alternatifnya adalah ‘F1‘, ‘F2‘, ‘Insert‘ dan ‘F10‘. Mungkin beberapa motherboard lain mengharuskan untuk menekan tombol lain untuk dapat masuk ke BIOS. Perhatikan pesan saat booting seperti ini ‘Press [Del] to enter Setup‘ yang mengindikasikan bahwa Anda harus menekan ‘Del’ untuk dapat masuk ke BIOS.
• Cek BIOS Anda. Jika Anda memakai BIOS keluaran AMI, mungkin Anda perlu mengubah setting pada pilihan ‘USB Keyboard Legacy support‘.
• Setting BIOS:
Untuk AMI BIOS:
- Masuk ke Feature Setup, Set ke posisi ‘Enable‘ beberapa fungsi berikut: ‘USB Function Support‘, ‘USB Function For DOS‘ dan ‘ThumbDrive for DOS‘.
Masuk ke bagian Advanced Setup, set ‘1st Boot Device‘ ke ‘USB RMD-FDD‘. Reboot PC Anda, dan seharusnya Anda sudah bisa booting melalui Flashdisk USB.- Masuk ke bagian USB Mass Storage Device Configuration. Pilih ‘Emulation Type‘ dan set ke ‘Harddisk‘. Kemudian masuk ke ‘Boot Menu‘ dan set ‘1st boot device‘ ke ‘USB Stick‘. Exit dari BIOS untuk menyimpan perubahan.
Jika tetap tidak bisa, Anda bisa coba pilihan ‘Emulation Type‘ ke ‘Floppy‘ atau ‘Forced FDD‘
Untuk Phoenix/Award BIOS:
Masuk ke ‘Advanced BIOS Features‘. Pilih ‘1st Boot device‘ dan set pada ‘USB ZIP‘.
• Jika semua setting di atas masih belum membuat USB Hiren Anda berjalan normal atau keluar GRLDR, silakan coba download dan gunakan Syslinux untuk menggantikan fungsi grub4dos.

PERBAIKAN (SERVICE) KOMPUTER

Untuk dapat memperbaiki komputer, terlebih dahulu kita harus bisa mendeteksi penyebab kerusakan tersebut

Kerusakan pada komputer dalam garis besarnya dapat dibagi dua, yaitu :

1. Faktor Perangkat Keras (Hardware)
2. Faktor Parangkat Lunak (Software)

Add. 1. Kerusakan pada Faktor Perangkat Keras (Hardware) bisa disebabkan karena :

1. Instalasi hardware belum benar seperti pemasangan kabel, jumper, slot, baut atau skrup dll.
2. Kerusakan pada komponen hardware, seperti Processor, Motherboard, Memory, VGA Card, Hardisk dll.

Add. 2. Kerusakan pada Faktor Parangkat Lunak (Software) bisa disebabkan karena :

1. Kerusakan pada System Operasi
2. Kerusakan pada Program Aplikasi
3. Kerusakan pada Driver

Uraian lebih lanjut mengenai cara mendeteksi kerusakan pada PC dan cara mengatasinya, diuraikan di bawah ini :
CARA MENDETEKSI KERUSAKAN/PERMASALAHAN PADA KOMPUTER

1. Pada saat menekan tombol power, tidak ada tanda power/stroom listrik yang muncul, seperti lampu kontrol/power led, tidak menyala, kipas power supply tidak hidup

Kemungkinan kerusakan

1. Stroom listrik tidak berfungsi

2. Power supply rusak

3. Kabel power swict chasing belum atau salah pasang pada motherboard.

4. Jumper CMOS motherboard salah pasang (dalam posisi clear)

5. Motherboard rusak (mati)

Cara mengatasi

1. Periksa catu daya listrik apakah sudah terpasang dengan baik, stavol sudah berfungsi dengan baik.

2. Cek power supply kalau rusak harus diganti

3. Periksa kabel power swict pada motherboard sudah terpasang dengan benar

4. Periksa jumper CMOS apakah sudah terpasang dengan benar.

5. Periksa/Cek motherboard apakah berfungsi dengan baik/tidak

6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti

2. Pada saat menekan tombol power, lampu led menyala, tetapi tidak ada tampilan apapun dilayar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. Power supply tidak berfungsi optimal

2. Processor, memory, atau motherboard tidak berfungsi

3. Monitor atau VGA tidak berfungsi

4. Pemasangan kabel power dan kabel data tidak benar

Cara mengatasi

1. Cek power supply apakah sudah berfungsi optimal.

2. Cek Processor, memory, atau motherboard sudah berfungsi baik

3. Cek monitor/VGA sudah befungsi baik

4. Lepas semua kabel power dan kabel data dari posisinya, kemudian caba hidupkan komputer

Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang

3. Pada saat menekan tombol power, tampilan yang tampak dimonitor hanya program BIOS, ada pesan “ No System Disk / Invalid System Disk

Kemungkinan kerusakan

1. Ada disket terpasang pada drive A

2. Hardisk tidak dapat berfungsi

3. Belum ada OS

4. Kerusakan pada OS

Cara mengatasi

1. Cek apakah ada disket terpasang pada ploppy, jika ada dikeluarkan kemudian enter.

2. Cek apakah kabel power/data hardisk sudah terpasang dengan baik

3. Cek apakah ada kerusakan hardisk dengan cara detection hardisk pada BIOS, scandisk pada program starupdisk

4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti termasuk instal ulang OS.

4. OS tidak bisa louding dengan tampilan normal

Kemungkinan kerusakan

1. Driver tidak bisa berfungsi

2. Kerusakan pada OS

Cara mengatasi

1. Jalankan OS dengan tampilan Safe Mode kemudian jalankan program utilitas, seperti norton utilitas

2. Bila tidak bisa dengan cara di atas lakukan instal ulang OS

5. Tampilan layar monitor tidak normal (tidak seperti biasanya

Kemungkinan kerusakan

1. Setting display pada control panel tidak benar

2. Kerusakan pada VGA atau drivernya

3. Kerusakan pada OS

4. Kerusakan pada monitor

Cara mengatasi

1. Cek setting display pada control panel apakah sudah benar

2. Cek VGA serta drivernya sudah berfungsi dengan baik atau tidak.

3. Periksa monitor apakah ada kerusakan atau tidak

4. Jalankan norton utilitas untuk mendiagnose OS.

5. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti, termasuk instal ulang.

6. PC sering Hang

Kemungkinan kerusakan

1. Suhu processor terlalu panas.

2. PC terinfeksi virus

3. Kerusakan pada OS

4. Salah satu komponen tidak kompetibel dengan PC

5. Kerusakan pada memory

6. Kerusakan pada hardisk

Cara mengatasi

1. Cek suhu processor bila panas ganti kipas pendinginnya.

2. Coba jalankan Program Norton Ulitilas, Antivirus

3. Coba lepas salah satu komponen PC yang dicurigai.

4. Cek memory apakah berfungsi dengan baik.

5. Cek hardisk dengan scandisk apakah ada bad sector.

6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.

7. Komputer pada saat dipakai sering mati mendadak

Kemungkinan kerusakan

1. Cuk ke power listrik atau stavol longgar

2. Power supply tidak berfungsi baik

3. Suhu PC terlalu panas terutama processor

Cara mengatasi

1. Periksa cuk listrik atau stavol sudah baik

2. Coba cek power supply apakah berfungsi dengan baik.

3. Perbaiki/ganti colling pan/kipas pendingin

4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.

8. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit.........tit (panjang) tanpa ada tampilan di layar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. Memory tidak berfungsi

Cara mengatasi

1. perbaiki atau pindahkan pasangan memory pada slot memory di motherboard.

2. Kalau tidak bisa cara (1), memory harus diganti kemudian hidupkan kembali PC

9. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit...tit... tit...tit (berulang) tanpa ada tampilan di layar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. VGA card tidak berfungsi

Cara mengatasi

1. Coba cabut dan pasang kembali dengan baik VGA card pada slot VGA di motherboard.

2. Bila tidak bisa cara (1), ganti VGA card.

10. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/Floppy disk tidak dapat berfungsi

Kemungkinan kerusakan

1. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy dis belum terinstalasi dengan baik.

2. Driver Cd Rom/Cdrw/ Dvd Rom belum terinstalasi dengan benar

3. CD atau disket yang dipakai rusak

4. Sistem operasi tidak dapat bekerja optimal

5. PC terinfeksi virus

6. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy disk mengalami kerusakan

Cara mengatasi

1. Cek kembali dengan teliti komponen penyebab kerusakan seperti pada kolom (3) kemungkinan kerusakan.

2. Jalankan program anti virus (scan virus)

3. Bila sudah dipastikan foktor penyebabnya lakukan penggantian atau tindakan perbaikan pada bagian yang bermasalah.

11. Kinerja PC mengalami ganggguan (PC tidak bekerja sebagaimana biasanya)

Kemungkinan kerusakan

1. PC terinfeksi virus

2. System Operasi tidak berfungsi optimal

Cara mengatasi

1. Jalankan program anti virus (scan virus), Norton Utilities

2. Lakukan perbaikan setting/konfigurasi OS.

12. Printer tidak bisa mencetak data dengan baik.

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel printer belum terpasang dengan benar

2. Driver printer belum diinstal atau disetting dengan benar

3. Kertas belum terpasang dengan baik atau kertas terlalu tebal

4. Ada benda yang tersangkut dalam printer.

5. Printah print tidak benar

6. OS tidak berfungsi dengan baik

7. PC terinfeksi virus

8. Kerusakan pada printar

Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemuklan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan print kembali.

13. Scanner tidak bisa scan

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel scanner belum terpasang dengan benar

2. Driver scanner belum diinstal atau disetting dengan benar

3. Printah scan tidak benar

4. OS tidak berfungsi dengan baik

5. PC terinfeksi virus

6. Kerusakan pada scanner

Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan scan kembali.

14. Keyboard, Mouse tidak berfungsi dengan baik

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel Keyboard/Mouse belum terpasang dengan benar

2. Driver Keyboard/Mouse belum diinstal atau disetting dengan benar

3. OS tidak berfungsi dengan baik

4. PC terinfeksi virus

5. Kerusakan pada keyboard/mouse

Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba operasikan kembali.

2. Pada mouse perlu bersihkan secara berkala kotoran yang melekat dalam mouse.